Jumat, 13 Oktober 2023

NDAHNYA POLIGAMI



INDAHNYA POLIGAMI

Islam itu rahmat bagi seluruh alam, bukan hanya bagi sebuah keluarga ataupun tempat saja.
Oleh karena itu bisa jadi ada wanita yang sesak ketika disebut-sebut poligami, hal itu tidak lain karena pemahaman agamanya yang dangkal dan wawasannya yang sempit.

Poligami, memiliki manfaat yang besar bagi keseluruhan umat manusia, hal itu apa bila dilakukan dengan niat yang ikhlas dan tara cara yang benar.

Oleh karena itu sudah seharusnya seseorang itu mengetahuinya:

1) Allah tidak akan berbuat dzalim kepada hambanya sedikitpun. (QS. 18 :49).

2) Kewajiban kita berbaik sangka kepada Allah ta'ala.

3) Gunakanlah akal yang sehat , hati yang bersih dan niat yang ikhlas :
- Angka kelahiran wanita lebih banyak dari pada laki-laki.
- Laki-laki lebih dominan beresiko tinggi sakit dan meninggal, sehingga kematiannya lebih banyak.
- Belum lagi bila disuatu daerah dimana perang terjadi tentu korban banyak dari laki-laki, sehingga janda sangat banyak.
- Wanita yang tidak memiliki suami mereka juga ingin memiliki sebagaimana yang lain memiliki, ingin merasakan berumah tangga sebagaimana yang lain berumah tangga.
-Seandainya mereka terhalangi ataupun tidak dapat terpenuhi hasratnya maka hal itu sangat rentan terjadi tindak asusila dan penyelewengan sexsual.
- Akhirnya jadilah kondisi manusia semakin hancur moralnya, kerusakan merajalela, perzinaan, perselingkuhan dan banyak juga yang terjangkiti virus LGBT pernahkah para umahat dan ahwat berfikir kenapa hal itu bisa terjadi....diantara sebabnya kenapa ..?
Pernakah turut berkontribusi untuk mengurangi dan menangkal kerusakan seperti itu dengan menyuruh suami anti dan seorang ahwat yang bersedia untuk dipoligami...?

4) Saat terjadi kerusakan apakah wanita yang sudah bersuami merasa aman...? Tidak...., Ketika hasratnya di larang keras mereka tidak sedikit mencari jalan sendiri, akhirnya tertangkaplah dengan pasangannya yang tidak resmi.

5) Yang membahayakan ada juga orang yang tak mendapatkan kasih sayang istrinya, atau kurang mendapatkan kasih sayang istrinya mereka akhirnya jajan ( cari wanita hiburan) setelah itu pulang dan membawa penyakit kelamin, kemudian istri dirumah juga akhirnya tertular ikut kena penyakit tersebut, jadilah rusak lahir dan batinnya rumah tangga tersebut, siapakah yang salah...apakah hanya suami yang bersalah ...?

6) Hendaknya bagi istri mencintai saudaranya sesama muslimah sebagaimana mencintai diri sendiri dalam hal kebaikan.

7) Tidak membenci terhadap syariat karena ini bisa membatalkan keislaman seseorang.

8) Bersemangat menebarkan sunnah Nabi agar dirinya mendapatkan pahala yang berlimpah dan amal jariah.

9) Meringankan tugasnya dalam mengasuh suaminya, mendewasakan dirinya dengan syareat dan berusaha mengamalkan islam secara keseluruhan. (QS. 2:(208).

10) Turut menangkal musuh-musuh islam dimana mereka sangat membenci syareat poligami, bukan sebaliknya membantu mereka untuk menyerang syareat islam.

Adapun yang dilarang keras dalam syari'at ini yaitu apabila seorang wanita yang sudah memiliki suami ataupun seorang suami yang sudah memiliki istri mereka mencintai dan berselingkuh dengan pasangan orang lain yang masih memiliki suami maupun istri tersebut.

Semoga sedikit ini memberikan manfaat bagi semua umahat dan juga para ahwat dan tidak memandang syariat poligami dengan sebelah mata atau membencinya.

Sragen 13 Okt -2023.


Junaedi Abdullah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

MUHASABATUN NAFS.

KOREKSI DIRI DAN ISTIQAMAH SETELAH RAMADHAN. Apakah kita yakin bahwa amal kita pasti diterima..?, kita hanya bisa berharap semoga Allah mene...